INILAH.COM, New York - Defisit anggaran pemerintah AS mencapai US$1 triliun lebih. Namun kondisi ekonomi mulai membaik dengan mempersempit kesenjangan sebesar US$207 miliar dibanding tahun lalu.
Departemen Keuangan AS mengungkapkan defisit tahun anggaran 2012 mencapai US$1,1 triliun. Untuk penerimaan pajak naik 6,4 persen dari tahun lalu menembus US$2,4 triliun lebih. Hal ini memberikan kontribusi penurunan defisit dari tahun lalu.
Kabar baik lainnya adalah, terjadi kenaikan pendapatan karena lebih banyak warga AS yang mendapatkan pekerjaan dan menambah penghasilan mereka. Sektor swasta juga memberikan kontribusi dalam penerimaan pajak di tahu lalu.
Untuk belanja pemerintah lebih rendah 1,7 persen menjadi US$3,5 triliun. Penurunan ini mencerminkan meredanya pengeluaran anggaran pertahanan karena sudah tidak mengirim pasukan di Irak.
Defisit tahun 2010 dan 2011 sedikit lebih rendah dari pada defisit tahun 2009. Hal ini karena secara bertahap kegiatan ekonomi telah memberikan pendapatan pajak. Walaupun AS masih menanggung defisit melebihi US$1 triliun.
Untuk tahun ini, utang pemerintah mencapai US$16 triliun lebih. Beban ini telah menjadi tema berdebatan di Kongres sehingga sisi pengeluaran dan pajak menjadi sorotan. Sebab ada yang menduga perekonomian hanya bergerak sedikit saja dengan beban utang sebesar saat ini.
Anda sedang membaca artikel tentang
Defisit AS Capai US$1,1 Triliun
Dengan url
http://hidupbergayabaru.blogspot.com/2012/10/defisit-as-capai-us11-triliun.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Defisit AS Capai US$1,1 Triliun
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Defisit AS Capai US$1,1 Triliun
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar